Blog Pesantren Budaya Nusantara adalah sebuah inovasi pendidikan non formal berbasis Budaya Islam Nusantara di dunia maya yang memiliki tujuan memelihara, melestarikan, mengembangkan secara inovatif warisan budaya Nusantara yang adiluhung di tengah arus gelombang globalisasi yang akan menghapus identitas etnis, budaya, bahasa, agama, negara

Demo Anti Kapitalisme Juga Marak di Eropa


Oleh: Fitraya Ramadhanny
                Unjuk rasa anti Wall Street lambang kapitalisme global yang berlangsung di AS, rupanya memicu serangkaian aksi memprotes bankir, pebisnis dan politisi di berbagai belahan dunia. Di Eropa, unjuk rasa sejenis telah terjadi di Italia, Yunani dan Portugal untuk memprotes krisis utang.
           Di Roma, Italia, sekitar 10.000 orang berpawai dengan panjang barisan beberapa kilometer di pusat kota Roma. Aksi ini berbarengan dengan pertemuan G-20 di Paris, Prancis, di mana menteri-menteri keuangan dan kepala bank sentral berunding soal krisis utang dan defisit di negara-negara barat. Namun, 1.000 demonstran berunjuk rasa di luar gedung pertemuan G-20.
           Dilansir Reuters, massa di Roma yang memakai jaket berpenutup kepala, dan masker terlibat kerusuhan. Mereka membakar mobil, memecahkan kaca toko dan bank, serta menghancurkan lampu merah.
            Polisi menembakkan gas air mata dan water cannon untuk menghalau massa yang marah dan melempari polisi dengan batu, botol dan kembang api, Sabtu (15/10) malam atau Minggu (16/10/2011) pagi. Demonstran membuat bom asap sambil memekikkan protes dan slogan tentang kebijakan ekonomi yang sangat merugikan rakyat miskin.
            Kerusuhan itu membuat demonstran dan warga di sekitar kawasan wisata Colosseum dan Basilika St John berlarian ke hotel dan gereja untuk mencari perlindungan.
         Sementara itu, di Auckland, Selandia Baru, 3.000 demonstran tetap bisa melakukan aksi dengan damai untuk memprotes kerakusan perusahan dan bankir. Di Sydney, Australia, sekitar 2.000 orang termasuk komunitas Aborigin berunjuk rasa di depan Bank Sentral Australia. Di Asia, aksi protes dilakukan di Tokyo, Jepang; Manila, Filipina; Taipei, Taiwan; dan Hongkong.
              Kembali di Eropa, sekitar 20.000 orang berpawai di Lisbon, Portugal dan Porto. Massa menembus barikade polisi di sekitar gedung DPR di Lisbon untuk menguasai tangga marmer gedung DPR itu. Kerusuhan ini dapat diredam polisi.
             "Utang ini bukan milik kami! IMF, keluar dari sini sekarang!" pekik para demonstran yang membawa spanduk "Kami bukan barang jualan di tangan bankir! Jangan ada lagi pinjaman untuk bank!"
               Sedangkan di Yunani, 4.000 orang berunjuk rasa di Athena. Mereka meneriakan slogan, "Yunani tidak dijual!" dalam aksi di lapangan Syntagma, Athena. Mereka kecewa dengan kebijakan pemerintah yang dianggap merugikan kehidupan perekonomian rakyat kecil.
            "Dengan kebijakan baru, mereka menghancurkan orang-orang yang gajinya pas-pasan. Yang terjadi di Yunani sekarang adalah mimpi buruk," kata Maria Kolozi (56), seorang guru sekolahan.

Sumber: www.detiknews.com
You have read this article Sejarah with the title Demo Anti Kapitalisme Juga Marak di Eropa. You can bookmark this page URL https://pesantren-budaya-nusantara.blogspot.com/2011/10/demo-anti-kapitalisme-juga-marak-di.html. Thanks!

No comment for "Demo Anti Kapitalisme Juga Marak di Eropa"

Post a Comment